Evamulia – Perawatan Wajah – Cara merawat kulit mengelupas – Jika organ tubuh terbesar yaitu kulit, kulit memiliki berbagai fungsi. Kulit melindungi sistem organ dalam tubuh, menata suhu tubuh, sebagai indera peraba yang menolong kita menikmati rangsangan atau rasa sakit, sekaligus juga bermanfaat sebagai tameng yang menjaga dari efek radiasi sinar UV.
Kadang, kita mengalami kulit mengelupas tiba-tiba. Mengapa ini terjadi, dan apakah pengelupasan kulit berbahaya? Karena manfaatnya sebagai pelindung, kulit harus memiliki cara aksi pengobatan ketika Anda terluka. Proses ini pada dasarnya adalah regenerasi sel-sel kulit mati, untuk digantikan dengan sel-sel kulit yang lebih sehat.
Mengapa kulit mengelupas?
Tapi, sel-sel di lapisan teratas kulit terus-menerus memperbaiki dirinya bahkan saat tidak terjadi bahaya yang terdeteksi. Kulit kita terdiri dari sejumlah lapisan. Lapisan teratas yang bisa Anda lihat dinamakan epidermis. Epidermis terdiri dari sel-sel yang tercipta dari keratin.
Ketika keratin menjangkau lapisan teratas epidermis, keratin bakal menua dan perlahan “layu” terpapar oleh cuaca dan lingkungan luar. Akhirnya, sel-sel kulit tersebut mencungkil diri dari epidermis dan mengelupas, menimbulkan sel-sel kulit muda yang tumbuh di bawahnya.
Bagaimana teknik merawat kulit yang terkelupas?
Terlepas dari apapun penyebabnya, tidak terdapat satupun orang yang menyukai tampilan kulit mengelupas yang bersisik dan terasa kasar. Meski kita tidak dapat menghentikan prosesnya begitu kulit telah terlanjur mengelupas, kita dapat memperbaiki kulit bersisik kita dengan sejumlah perawatan dirumah mudah untuk kembali menemukan kulit halus lembut bercahaya. Caranya:
Kompres air dingin
- Basahi kain bersih dengan air dingin,
- Peras kain hingga air tidak menetes.
- Letakkan kain di atas kulit yang mengelupas.
- Hindari menggosok keras.
- Diamkan kain di kulit sekitar lima hingga 10 menit
- Setelahnya, bilas lap dengan air dingin dan kompres kembali.
Lumuri susu atau cuka putih
Cuka putih bisa meringankan rasa sakit dan kemerahan di lokasi kulit terkelupas, serta menangkal pengelupasan semakin parah. Oleskan cuka putih tipis-tipis langsung di lokasi kulit yang mengelupas.
Susu dapat memprbaiki kembali kulit kering yang mengelupas. Kompres kulit yang mengelupas dengan susu dingin, biarkan sekitar 10 menit. Asam laktat dalam susu akan membantu serpihan kulit mati dan menghilangkan kemerahan di kulit, sedangkan kandungan lipidnya bisa melembapkan kulit.
Jangan dikopek atau digaruk
Hindari godaan untuk menggaruk atau merobek kulit mengelupas. Menggaruk bisa memperburuk keadaan dan dapat mengakibatkan infeksi. Gunakan gunting kecil untuk memangkas kulit mati yang menjuntai lepas, tidak boleh dikopek atau ditarik paksa. Mulai oleskan lotion pelembab yang berisi alpha hydroxy acid untuk mempercepat proses peralihan sel dan menghilangkan pengelupasan kulit.
Oleskan lotion pelembap
Sering-sering gunakan lotion pelembap kulit, khususnya di tempat-tempat yang mengelupas. Oleskan pula tabir surya untuk menjaga kulit tetap lembap dan terlindungi dari sinar matahari. Namun hindari pelembap berparfum, dan pilih produk yang berisi bahan-bahan mendinginkan kulit, seperti lidah buaya dan vitamin E.
Merawat kulit Eksfoliasi
Anda boleh melakukan eksfoliasi, namun dengan lembut memakai kain hangat suam kuku, satu kali sehari. Akan lebih baik jika Anda menunggu sebagian kulit telah mengelupas. Cukup gosokkan lap lembut secara perlahan di lokasi kulit yang terkelupas. Jangan menggosok terlalu keras atau memakai alat penggosok lainnya, seperti loofah, hal ini dapat menyebabkan kerusakan lanjutan. Ulangi sampai dua kali sehari, jika diperlukan.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kalian bisa melakukan konsultasi terlebibih dahulu pada dokter atau klinik kecantikan kulit terpercaya. Kalian juga bisa melakukan perawatan di klinik eva mulia terdekat.