Evamulia – Perawatan Wajah– Alergi Skincare – Mencari produk skin care yang sesuai di kulit tidak semudah yang dibayangkan. Dari ratusan bahkan ribuan produk yang ada di pasaran baik online atau offline. perjuangan untuk mengejar satu yang terbaik dapat memakan waktu lama. Namun ingat, jangan sampai memaksakan diri jika ternyata skin care yang kita beli tidak sesuai untuk kulit.
Ciri – Ciri Skincare tidak cocok dengan tubuh (Alergi Skincare)
Kulit terus terasa panas terbakar atau menyengat
Apabila setelah memakai produk skincare baru, kulit Anda justeru terus terasa panas dan seperti tersengat tidak boleh diteruskan. Efek ini menandakan bahwa Anda mempunyai Alergi Skincare terhadap bahan di dalamnya. kondisi ini tidak jarang disebut dengan istilah dermatitis kontak. Dermatitis kontak adalah iritasi kulit yang muncul akibat alergen, tergolong bahan kimia atau alami tertentu dalam skincare.
Muncul ruam di kulit
Kemunculan ruam di kulit pun termasuk Ciri skincare tidak cocok untuk digunakan. Terlebih saat ruam tetap hadir setelah kita berkali-kali memakai produk tersebut. Efek samping ini seringkali muncul akibat paparan pengawet, pengharum, dan bahan kimia lainnya yang mengiritasi kulit Anda.
Oleh sebab itu, usahakan tes dulu skincare pada bagian kecil kulit, contohnya punggung tangan, sebelum mengoleskannya pada bagian tubuh. Ketika hadir ruam dan tanda lainnya di lokasi yang dites, dapat disimpulkan bahwa produk skincare ini tidak sesuai untuk Anda Alergi Skincare.
Gatal-gatal
Rasa gatal yang berlebihan pasti bukan reaksi normal. Gatal yang berlebih sampai tidakk lagi dapat ditahanadalah salah satu Ciri skincare tidak cocok untuk digunakan atau dipakai. Untuk memahami produk mana yang mengakibatkan rasa gatal, gunakanlah satu per satu lantas lihat hasilnya.
Pasalnya, saat Anda menggunakan sekian banyak produk baru sekaligus dalam satu waktu, akan sulit menilai mana penyebabnya. Berilah jeda sekitar 2 hingga 3 minggu untuk melihat apakah Alergi Skincare atau tidak.
Kulit jadi lebih gelap
Kemunculan bintik cokelat atau bagian kulit yang menggelap bukan hanya tanda penuaan. Faktanya, tanda ini dapat jadi Ciri skincare tidak cocok ketika seseorang alergi bahan tertentu yang ada dalam produk kecantikan.
Kondisi ini dapat muncul sebagai efek samping dari bahan pencerah kulit seperti asam kojic, arbutin, dan hidrokuinon. Jika hal ini terjadi, berarti anda Alergi Skincare, segera hentikan pemakaiannya lantas konsultasikan ke dokter.
Kulit kering dan mengelupas
Kulit sedikit mengering dan mengelupas saat menggunakan produk skincare baru cukup wajar. Produk skincare yang umum memunculkan efek samping ini adalah krim berisi retinoid. Retinoid sejatinya memang bekerja merangsang pengelupasan sel kulit mati dan mendorong perkembangan kolagen baru.
Tujuannya untuk meminimalisir tampilan garis halus dan meratakan warna alami kulit. Namun, jika mengelupas berlebihan, ini dapat jadi Ciri skincare tidak cocok. Apalagi jika kulit Anda pun tampak memerah dan terasa perih atau nyeri jika disentuh. Peradangan kulit kronis seperti ini dapat menciptakan kulit stres dan malah mempercepat penuaan kulit.
