Eva mulia – Klinik Kecantikan – Tips Perawatan Wajah – Bahan Skincare Yang Bikin Kulit Berminyak – Hati-hati dalam memilih skin care, hal ini dikarenakan kandungan bahan dalam skin care bisa bikin kulit berminyak tambah berminyak. Memilih produk skin care untuk kulit berminyak tidak semudah orang berkulit kering.
Karena kebanyakan skin care yang dijual di pasaran berfungsi melembabkan. Jika tidak bisa dalam memilih, pori-pori akan semakin tersumbat. Tidak hanya itu saja, bisa jadi ada bahan skin care yang justru membuat kulit semakin berminyak.
Bebeberapa bahan yang disebut-sebut sering menjadi sumber masalah pada wajah berminyak adalah, mineral, minyak kelapa, silikon, alkohol dan paraben. Untuk informasi yang lebih mendalam tentang mengapa kelima bahan di atas dapat meningkatkan produksi minyak, berikut alasannya.
Bahan Skin care Yang Bikin Kulit Berminyak
Mineral
Minyak mineral sebenarnya merupakan turunan dari petroleum. Memiliki nama lain paraffin oil atau petroleum oil, bahan skin care ini cocok digunakan bagi mereka berkulit kering. Jika kalian memiliki jenis kulit berminyak dan menggunakan skin care berbahan dasar minyak mineral, pori-pori wajah bisa tersumbat dan memicu timbulnya jerawat.
Dari pada harus memilih skin care dengan bahan minyak mineral, pilih lah produk berbahan dasar air dalam bentuk gel, krim atau losion yang lebih cair. Jangan lupa juga pilih produk yang kemasannya tertulis “non-comedogenic”.
Silikon
Meski tidak ada pada skin care, silikon bisa ditemukan pada foundation (alas bedak) maupun bedak. Tujuan ada silikon pada produk make-up untuk membuat kulit menjadi halus setelah dilapisi. Silikon juga dapat menahan keringat dan air, sehingga make-up tidak mudah luntur.
Terlepas dari fungsinya, silikon justru dapat membuat pori-pori tersumbat. Pada pemakaian pertama mungkin tekstur kulit terlihat sehat, tapi beberapa jam kemudian, kulit akan sangat berminyak dan timbul jerawat.
Alkohol
Jangan terlalu berharap pada produk skin care yang mengandung alkohol, meskipun produknya ditunjukan untuk kulit berminyak. Produk skin care yang mengandung alkohol terutama toner, dapat membuat kulit menjadi sangat kering.
Akibat kondisi tersebut, kelenjar minyak akan memproduksi lebih banyak minyak untuk menetralkannya. Ketika sudah kembali dipenuhi minyak, bagian itu akan menjadi sarang jerawat dan masalah kulit lainnya.
Paraben
Paraben merupakan zat kimia yang digunakan sebagai bahan pengawet pada produk kecantikan, seperti sampho, skin care serta pewarna rambut. Bahan ini sebenarnya sudah lulus uji BPOM. Akan tetapi, ada juga beberapa jenis paraben yang dapat berubah menjadi racun, sehingga menyebabkan kerusakan kulit dan penuaan dini jika berlebihan.
Minyak Kelapa
Minyak kelapa menjadi pelembab yang ampuh sejak dahulu, biasa digunakan untuk melembabkan kulit tanagn, rambut dan kuku. Meski sangat bersahabat dengan kulit yang dan pecah-pecah, minyak kelapa sebaiknya tidak digunakan pada kulit berminyak.
Mungkin Anda tergoda dengan bahan pembersih wajah berbahan dasar oil (dari minyak kelapa) karena kemampuannya dalam “melelahkan” riasan berat di wajah. Tapi efek sesudahnya, itu bisa membuat kulit menjadi semakin lengket dan memicu timbulnya jerawat. Tetaplah pakai cleanser berbahan dasar air dan lakukan double cleansing agar hasilnya maksimal.
- Baca juga Manfaat Rumput Laut Untuk Kulit
- Baca juga Cara Mengoptimalkan Imunitas Kulit