Eva Mulia – Klinik Evamulia – Perawatan Wajah – Ciri Infeksi Jerawat – Munculnya jerawat mempengaruhi kesehatan kulit terutama ketika sudah terinfeksi. Infeksi jerawat bisa terjadi karena beberapa hal dan ciri-cirinya begitu beragam. Kenali penyebab jerawat bisa terinfeksi dan cara mengatasinya seperti penjelasan berikut.
Kenali Infeksi Jerawat
Penyebab jerawat yang umumnya adalah penyumbatan pori oleh tiga hal: Produksi minyak berlebih, Penumpukan sel kulit mati dan infeksi bakteri.
Infeksi bakteri ini adalah salah satu faktor yang mengakibatkan infeksi pada jerawat. Kenapa demikian? Selain perubahan hormon, masa puberitas juga mengalami peningkatan jumlah bakteri jenis tertentu, seperti:
- Propionibacterium acnes (P. acnes) atau Cutibaterium acnes (C. acnes),
- Propionibacterium granulosum, dan
- Staphylococcus epidermidis.
Tingkat keparahan jerawat yang terinfeksi tidak tergantung pada jumlah bakteri di permukaan kulit. Jumlah dan aktivitas bekteri biasanya berdasarkan dengan kadar oksigen, nutrisi dan tingkat pH kulit.
Gejala Infeksi Jerawat
Jerawat yang muncul di permukaan kulit sering lebih rentan terserang bakteri, terutama ketika kalian sering menyentuh wajah dengan tangan kotor. Alhasil, jerawat dapat meradang dan tumbuh lebih besar. Jika kalian memiliki jerawat, kenali apakah jerawat kalian akan terinfeksi atau belum.
Pasalnya, menghilangkan jerawat yang infeksi tidak sama dengan jerawat biasa. Untuk lebih jelasnya berikut beberapa tanda yang menandakan jerawat sudah terinfeksi.
- Sakit saat disentuh.
- Lebih besar dari jerawat biasa.
- Jerawat memerah karena meradang.
- Ukurannya lebih besar dari jerawat biasanya.
- Terdapat bintik putih yang menandakan adanya nanah.
Cara Mengatasi Infeksi Jerawat
Salah satu kunci utama mengobati jerawat yang terinfeksi adalah menghentikan memencet jerawat. Memencet jerawat, terlebih yang sudah infeksi, hal ini akan memperparah keadaan kulit kalian. Selain itu, jenis jerawat ini disebabkan oleh bakteri yang perlu dilawan agar jerawat dapat hilang.
Obat-obatan seperti asam salisilat, Serum C biasanya kurang ampuh mengobati jerawat ini. Pasalnya, asam salisilat tidak dapat membunuh bakteri, tetapi mengurangi penyebaran jerawat ke bagian lainnya. Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan infeksi bakteri pada jerawat.
- Antibiotik untuk jerawat yang dapat mengurangi bakteri dan peradangan.
- Benzoil peroksida yang dapat membantu membunuh bakteri jerawat.
Antibiotik dan benzoil peroksida umumnya diresepkan bersamaan oleh dokter atau klinik kecantikan. Selalu ikuti instruksi dari dokter agar proses pengobatan jerawat berjalan dengan lebih cepat. Biasanya kalian juga akan mendapatkan beberapa prodak seperti Beauty Bar Cleanser untuk membersihkan wajah.
