Microneedling: Bagaimana Cara Kerjanya untuk Bekas Jerawat dan Berapa Sesi yang Diperlukan
Eva Mulia Clinic – Bekas jerawat sering kali menjadi masalah yang paling sulit diatasi setelah jerawat sembuh. Meskipun peradangan sudah hilang, bekasnya dapat meninggalkan noda hitam, bopeng, atau tekstur kulit yang tidak rata. Masalah ini sering membuat banyak orang kehilangan rasa percaya diri, bahkan setelah mencoba berbagai produk perawatan kulit. Bekas jerawat bukan hanya soal penampilan, tetapi juga dapat menjadi pengingat yang mengganggu tentang masa-masa kulit bermasalah yang sulit dilupakan.
Banyak orang sudah mencoba berbagai cara seperti krim pencerah, serum vitamin C, atau peeling ringan, namun hasilnya tidak selalu memuaskan. Produk skincare hanya bekerja di lapisan permukaan kulit, sementara bekas jerawat yang dalam membutuhkan penanganan hingga ke lapisan dermis. Inilah mengapa sebagian besar perawatan rumahan tidak memberikan hasil signifikan. Kulit tetap tampak tidak rata, dan pori-pori besar masih terlihat jelas.
Di sinilah perawatan microneedling hadir sebagai solusi medis yang efektif. Treatment ini menjadi salah satu prosedur favorit di dunia estetika modern karena mampu memperbaiki tekstur kulit dari dalam dengan hasil yang terlihat nyata. Di Eva Mulia Clinic, microneedling menjadi salah satu perawatan unggulan yang dilakukan oleh tenaga profesional dengan standar medis tinggi, menjadikannya solusi tepat untuk mengatasi bekas jerawat yang sulit hilang.
Mengapa Bekas Jerawat Sulit Dihilangkan?
Sebelum memahami bagaimana microneedling bekerja, penting untuk mengetahui mengapa bekas jerawat sering kali membutuhkan waktu lama untuk memudar. Saat kulit mengalami peradangan akibat jerawat, jaringan kolagen di bawah permukaan kulit bisa rusak. Setelah jerawat sembuh, tubuh berusaha memperbaiki jaringan tersebut, namun hasilnya tidak selalu sempurna. Akibatnya, muncul bopeng (scar atrophic) atau noda gelap yang membandel.
Bekas jerawat juga terbagi menjadi beberapa jenis, dan masing-masing membutuhkan pendekatan yang berbeda:
- Ice Pick Scar – Luka kecil tapi dalam seperti tertusuk jarum.
- Boxcar Scar – Luka berbentuk kotak dengan tepi tegas dan lebar.
- Rolling Scar – Permukaan kulit bergelombang karena jaringan parut yang tidak rata.
- Post-Inflammatory Hyperpigmentation (PIH) – Noda gelap atau kemerahan setelah jerawat sembuh.
Bekas yang berada di lapisan dalam kulit (seperti ice pick atau rolling scar) tidak akan hilang hanya dengan skincare biasa. Dibutuhkan perawatan yang dapat menstimulasi regenerasi jaringan baru dan meningkatkan produksi kolagen alami. Di sinilah microneedling berperan penting.
Apa Itu Microneedling dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Microneedling adalah prosedur perawatan kulit yang menggunakan alat berbentuk pena dengan jarum-jarum mikro halus di ujungnya. Jarum tersebut akan membuat mikro luka di permukaan kulit secara terkontrol untuk merangsang proses penyembuhan alami tubuh. Saat proses penyembuhan berlangsung, kulit memproduksi lebih banyak kolagen dan elastin — dua komponen penting yang bertanggung jawab atas kekenyalan dan kelenturan kulit.
Proses ini membantu memperbaiki jaringan parut akibat bekas jerawat, menyamarkan noda, serta membuat tekstur kulit menjadi lebih halus dan rata. Di Eva Mulia Clinic, prosedur microneedling dilakukan oleh dokter berpengalaman menggunakan alat medis bersertifikat dengan tingkat kebersihan tinggi.
Tahapan Microneedling di Eva Mulia Clinic:
- Konsultasi dan analisis kulit – Dokter akan memeriksa kondisi kulit untuk menentukan kedalaman jarum dan jenis serum atau growth factor yang digunakan.
- Pembersihan dan anestesi lokal – Wajah dibersihkan dan diberikan krim anestesi agar proses lebih nyaman.
- Proses microneedling – Alat dengan jarum mikro digerakkan lembut di seluruh wajah untuk menstimulasi lapisan dermis.
- Aplikasi serum aktif – Setelah kulit terbuka mikro, serum khusus akan dioleskan agar terserap maksimal, membantu regenerasi sel baru.
- Masker pendingin – Untuk menenangkan kulit dan mengurangi kemerahan pasca-treatment.
Seluruh prosedur biasanya berlangsung sekitar 45–60 menit, dan kamu bisa langsung beraktivitas keesokan harinya. Efek kemerahan ringan biasanya hilang dalam 24 jam.
Berapa Sesi Microneedling yang Diperlukan untuk Bekas Jerawat?
Jumlah sesi microneedling yang dibutuhkan tergantung pada kondisi kulit dan jenis bekas jerawat. Umumnya, hasil signifikan mulai terlihat setelah 3–6 sesi perawatan dengan jarak antar sesi sekitar 4 minggu. Setiap sesi akan menstimulasi pembentukan kolagen baru, sehingga hasilnya akan terus membaik dari waktu ke waktu.
Untuk bekas jerawat ringan, biasanya cukup 3 sesi sudah terlihat hasil yang memuaskan. Namun untuk bekas jerawat dalam seperti rolling atau boxcar scar, dokter mungkin akan menyarankan hingga 6 sesi agar tekstur kulit benar-benar rata.
Yang menarik, hasil microneedling bukan hanya memperbaiki bekas jerawat, tetapi juga memberikan efek tambahan seperti:
- Menghaluskan pori-pori besar.
- Mengurangi garis halus.
- Membuat kulit lebih kenyal dan cerah alami.
Kombinasi microneedling dengan serum khusus dari Eva Mulia Clinic Official Shop juga membantu mempercepat regenerasi kulit dan meminimalkan risiko hiperpigmentasi pasca-treatment.
Perbandingan Microneedling dengan Treatment Lain untuk Bekas Jerawat
Banyak orang membandingkan microneedling dengan perawatan lain seperti laser atau chemical peeling. Meskipun sama-sama ditujukan untuk memperbaiki kulit, microneedling memiliki beberapa keunggulan tersendiri.
| Aspek | Microneedling | Laser Acne Scar | Chemical Peeling |
|---|---|---|---|
| Prinsip kerja | Menstimulasi kolagen melalui mikro luka | Menggunakan energi cahaya untuk merangsang kolagen | Mengelupas lapisan kulit mati dengan bahan kimia |
| Rasa saat treatment | Nyaman dengan anestesi lokal | Lebih terasa panas | Sedikit perih |
| Downtime | 1–2 hari | 3–5 hari | 2–3 hari |
| Cocok untuk | Semua jenis kulit | Kulit normal – tidak sensitif | Kulit dengan pigmentasi ringan |
| Efek utama | Meratakan tekstur kulit dan bekas jerawat | Mengencangkan dan mencerahkan kulit | Menghilangkan noda hitam ringan |
Microneedling menjadi pilihan ideal untuk kamu yang menginginkan hasil alami tanpa waktu pemulihan lama. Treatment ini juga bisa dikombinasikan dengan terapi lain seperti PRP (Platelet-Rich Plasma) atau serum vitamin aktif untuk hasil yang lebih maksimal.
Apa yang Harus Diperhatikan Setelah Microneedling?
Perawatan pasca-microneedling memegang peran penting untuk memastikan hasil optimal. Setelah treatment, kulit akan menjadi lebih sensitif sehingga perlu dijaga dengan baik. Berikut beberapa tips perawatan setelah microneedling yang disarankan oleh dokter di Eva Mulia Clinic:
- Hindari mencuci wajah selama 6 jam pertama setelah perawatan.
- Gunakan skincare lembut dan bebas alkohol selama beberapa hari pertama.
- Gunakan sunscreen setiap hari untuk melindungi kulit dari sinar UV.
- Hindari makeup minimal 24 jam agar kulit dapat pulih alami.
- Gunakan serum hydrating dari Eva Mulia Clinic Official Shop untuk menjaga kelembapan kulit.
Dengan perawatan yang tepat, hasil microneedling akan lebih maksimal dan kulit akan terlihat semakin halus setiap minggunya.
Mengapa Harus Microneedling di Eva Mulia Clinic?
Selain menggunakan teknologi terbaru dan alat bersertifikat medis, Eva Mulia Clinic memiliki tim dokter yang berpengalaman dalam menangani berbagai jenis bekas jerawat. Klinik ini telah dipercaya ribuan pasien selama lebih dari dua dekade dalam memberikan hasil nyata tanpa risiko berlebihan.
Keunggulan melakukan microneedling di Eva Mulia Clinic antara lain:
- Analisis kulit dilakukan secara profesional sebelum treatment.
- Prosedur dilakukan dengan alat steril dan teknik medis aman.
- Serum yang digunakan diformulasikan khusus untuk regenerasi kulit.
- Hasil terlihat alami tanpa membuat kulit tampak “over-treated”.
Selain itu, Eva Mulia Clinic juga menyediakan reservasi konsultasi sebelum treatment, di mana kamu bisa melihat foto before–after pasien sebelumnya serta mendapatkan rekomendasi jumlah sesi yang sesuai dengan kondisi kulitmu. Ini membantu memastikan hasil yang realistis dan personal, bukan sekadar janji hasil instan.
Kesimpulan: Saatnya Pulihkan Tekstur Kulit dengan Microneedling
Bekas jerawat memang sulit diatasi dengan skincare biasa karena melibatkan kerusakan jaringan di lapisan dalam kulit. Namun, dengan teknologi microneedling, proses regenerasi kulit dapat distimulasi secara alami dan aman. Treatment ini efektif untuk menyamarkan bekas jerawat, memperbaiki tekstur kulit, serta meningkatkan produksi kolagen sehingga kulit tampak lebih halus, rata, dan sehat.
Di Eva Mulia Clinic, kamu akan mendapatkan perawatan microneedling yang disesuaikan dengan kondisi kulitmu. Setiap prosedur dilakukan oleh tenaga profesional dengan hasil yang bisa kamu lihat langsung melalui program before–after consultation.
Ingin tahu apakah microneedling cocok untuk kulitmu?
Kamu bisa langsung reservasi konsultasi dan sesi pertama microneedling di Eva Mulia Clinic melalui tautan berikut: Konsultasi dan Reservasi Treatment Microneedling di WhatsApp
FAQ seputar Microneedling untuk Bekas Jerawat
1. Apakah microneedling aman untuk semua jenis kulit?
Ya, prosedur ini aman untuk hampir semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif, asalkan dilakukan oleh dokter profesional.
2. Apakah microneedling bisa menyebabkan luka atau bekas?
Tidak, karena jarum mikro yang digunakan sangat halus dan hanya menstimulasi lapisan dermis tanpa merusak jaringan kulit.
3. Kapan hasil microneedling mulai terlihat?
Biasanya kulit mulai tampak lebih halus setelah 1–2 minggu, dan hasil optimal terlihat setelah 3–6 sesi.
4. Apakah microneedling bisa dikombinasikan dengan treatment lain?
Bisa. Microneedling sering dikombinasikan dengan PRP atau serum aktif untuk hasil yang lebih cepat dan maksimal.
5. Berapa lama downtime setelah microneedling?
Downtime umumnya hanya 1–2 hari dengan kemerahan ringan yang cepat mereda.
