Eva Mulia Clinic – Apa Penyebab Munculnya Jerawat Mendem – Jerawat mendem atau blind pimple sering kali menjadi masalah kulit yang mengganggu. Tidak seperti jerawat pada umumnya, jerawat mendem terbentuk di bawah permukaan kulit dan tidak memiliki “mata” yang bisa dikeluarkan. Rasa sakit yang ditimbulkan oleh jerawat ini kerap lebih parah, dan ukurannya pun cenderung besar, membuat kulit terlihat meradang dan merah. Lalu, apa penyebab munculnya jerawat mendem?
Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai faktor yang bisa menyebabkan munculnya jerawat mendem, serta cara-cara untuk mencegah dan mengatasinya. Jika kamu sering mengalami jerawat mendem, informasi berikut bisa menjadi solusi untuk memahami lebih dalam mengenai masalah kulit yang satu ini.
Apa Itu Jerawat Mendem?
Definisi Jerawat Mendem
Jerawat mendem adalah jenis jerawat yang terbentuk di bawah permukaan kulit dan sulit untuk disentuh atau dikeluarkan. Jerawat ini sering kali tidak menampakkan kepala putih (komedo putih), sehingga terasa seperti benjolan keras di dalam kulit. Jerawat jenis ini biasanya terjadi ketika kelenjar minyak di kulit tersumbat oleh sel kulit mati, minyak berlebih, dan bakteri.
Meskipun tidak terlihat jelas seperti jerawat biasa, jerawat mendem bisa sangat menyakitkan karena peradangan yang terjadi di bawah kulit. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui apa penyebab munculnya jerawat mendem agar kita bisa mencegahnya lebih efektif.
Ciri-ciri Jerawat Mendem
Jerawat mendem dapat dikenali dengan beberapa ciri berikut:
- Benjolan keras di bawah kulit, sering kali tanpa komedo.
- Nyeri saat disentuh, terutama saat jerawat mulai membesar.
- Kulit di sekitarnya bisa terlihat merah dan terasa hangat.
Jerawat ini tidak bisa diatasi dengan cara memencet karena tidak memiliki “mata” yang bisa dikeluarkan. Jika dipaksakan, malah bisa menyebabkan luka dan memperparah peradangan.
Apa Penyebab Munculnya Jerawat Mendem?
1. Penyumbatan Pori-pori
Penyebab utama munculnya jerawat mendem adalah penyumbatan pori-pori. Pori-pori tersumbat bisa disebabkan oleh berbagai hal, termasuk:
- Minyak berlebih (sebum) yang diproduksi oleh kelenjar minyak di kulit.
- Sel kulit mati yang menumpuk dan tidak dibersihkan dengan baik.
- Kotoran atau debu yang menempel pada kulit, terutama setelah beraktivitas di luar ruangan.
Ketika pori-pori tersumbat, bakteri dapat berkembang di dalamnya, yang kemudian menyebabkan peradangan. Proses inilah yang sering kali menyebabkan terbentuknya jerawat mendem di bawah permukaan kulit.
2. Perubahan Hormon
Perubahan hormon sering menjadi pemicu utama jerawat, termasuk jerawat mendem. Perubahan hormon yang signifikan biasanya terjadi selama:
- Masa pubertas: Di usia remaja, produksi hormon androgen meningkat, yang menyebabkan produksi minyak berlebih pada kulit.
- Kehamilan: Selama kehamilan, perubahan hormon bisa memicu jerawat, termasuk jerawat mendem.
- Siklus menstruasi: Sebelum atau selama menstruasi, kadar hormon dalam tubuh wanita berubah, menyebabkan munculnya jerawat mendem di area wajah atau dagu.
Perubahan hormon ini memengaruhi produksi sebum di kulit, yang pada gilirannya meningkatkan risiko penyumbatan pori-pori dan munculnya jerawat mendem.
3. Stres dan Pola Hidup Tidak Sehat
Faktor lain yang dapat memengaruhi kemunculan jerawat mendem adalah tingkat stres dan pola hidup yang tidak sehat. Stres yang berkepanjangan dapat memicu produksi hormon kortisol yang bisa menyebabkan produksi minyak berlebih di kulit.
Selain itu, pola hidup yang tidak sehat seperti kurang tidur, makan makanan yang berminyak atau berlemak tinggi, serta kurang minum air putih, juga bisa memengaruhi kesehatan kulit dan meningkatkan risiko munculnya jerawat mendem. Pola hidup yang buruk sering kali mengganggu keseimbangan hormon, yang pada akhirnya memperparah kondisi kulit.
Bagaimana Cara Mencegah Jerawat Mendem?
1. Jaga Kebersihan Kulit
Langkah pertama dalam mencegah jerawat mendem adalah menjaga kebersihan kulit. Pastikan untuk membersihkan wajah secara teratur, terutama setelah beraktivitas di luar ruangan atau sebelum tidur. Double cleansing bisa menjadi metode yang efektif untuk mengangkat kotoran, minyak, dan makeup dari kulit, mencegah penyumbatan pori-pori.
Menggunakan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulitmu juga sangat penting. Jika kamu memiliki kulit berminyak, pilih pembersih yang mampu mengontrol produksi sebum tanpa membuat kulit menjadi kering.
2. Perhatikan Pola Makan
Makanan yang kamu konsumsi dapat memengaruhi kondisi kulitmu. Hindari makanan yang tinggi gula dan lemak, karena ini dapat meningkatkan produksi minyak di kulit. Sebaliknya, perbanyak konsumsi makanan yang kaya akan antioksidan, seperti buah-buahan dan sayuran, yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit dari dalam.
Minum air putih yang cukup juga sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit dan membantu proses detoksifikasi tubuh. Kulit yang terhidrasi dengan baik cenderung lebih sehat dan bebas jerawat.
3. Kelola Stres
Stres yang berkepanjangan dapat memperburuk kondisi kulit, termasuk memperparah jerawat mendem. Untuk mencegah hal ini, cobalah untuk mengelola stres dengan baik. Berolahraga secara teratur, melakukan meditasi, atau menghabiskan waktu dengan melakukan aktivitas yang kamu sukai bisa membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan kulit.
Selain itu, pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup setiap malamnya. Kurang tidur bisa meningkatkan produksi hormon stres yang berdampak buruk pada kulit.
Bagaimana Cara Mengatasi Jerawat Mendem?
1. Jangan Dipencet
Hal pertama yang harus diingat saat menghadapi jerawat mendem adalah jangan memencetnya. Mencoba memencet jerawat mendem hanya akan memperparah peradangan dan bisa menyebabkan bekas luka. Karena jerawat ini berada jauh di bawah kulit, memencetnya hanya akan membuat kulit lebih iritasi.
2. Kompres Hangat
Untuk membantu mengurangi rasa sakit dan mempercepat proses penyembuhan, kamu bisa mencoba mengompres jerawat mendem dengan kompres hangat. Kompres hangat bisa membantu membuka pori-pori dan mempercepat proses penyembuhan jerawat.
Caranya cukup mudah, rendam kain bersih dalam air hangat, lalu peras dan letakkan di area jerawat mendem selama beberapa menit. Ulangi beberapa kali sehari untuk hasil yang maksimal.
3. Gunakan Skincare yang Tepat
Gunakan produk skincare yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat atau benzoyl peroxide untuk membantu meredakan jerawat. Produk ini bekerja dengan cara membersihkan pori-pori dan mengurangi peradangan.
Namun, pastikan produk yang kamu gunakan sesuai dengan jenis kulitmu dan tidak menyebabkan iritasi lebih lanjut.
Kesimpulan
Jerawat mendem bisa menjadi masalah kulit yang menyakitkan dan sulit diatasi, tetapi memahami apa penyebab munculnya jerawat mendem dapat membantumu mencegahnya di masa depan. Penyebab utama jerawat mendem adalah penyumbatan pori-pori akibat minyak berlebih, sel kulit mati, dan kotoran, yang kemudian diperparah oleh faktor hormon dan pola hidup tidak sehat.
Dengan menjaga kebersihan kulit, memperhatikan pola makan, serta mengelola stres, kamu bisa mencegah jerawat mendem muncul. Jika jerawat mendem sudah muncul, hindari memencetnya dan gunakan metode yang aman untuk mempercepat penyembuhan.